Etnobotani : Pemanfaatan Kunyit (Curcuma Longa) dalam Kehidupan Sehari-Hari
Etnobotani adalah ilmu yang mempelajari tentang hubungan pemanfaatan tumbuhan oleh manusia dalam kehidupan sehari-hari akibat pengaruh budaya tertentu. Di sini saya akan menjelaskan salah satu contoh tanaman etnobotani
Kunyit merupakan salah satu tanaman umbi-umbian ini selain digunakan sebagai bahan untuk memasak juga dapat digunakan sebagai obat herbal atau obat tradisional. Salah satu manfaat kunyit ini adalah dalam mengatasi penyakit maag. Selain itu kunyit dapat pula digunakan untuk perawatan kulit yaitu sebagai masker.
Maag merupakan salah satu penyakit pada lambung manusia akibat luka pada lambung atau infeksi dari bakteri pada lambung. Biasany ekstrak kunyit sebagai obat herbal dalam mengobati penyakit maag dikonsumsi oleh penderita selama sebulan, dimana ekstrak kunyit di minum dua kali dalam sehari.
Kurkuminoid dalam lambung berfungsi untuk melapisi dinding lambung yang luka akibat infeksi oleh bakteri. Kurkuminoid terdiri dari Curcumin, Demetoksikurkumin, dan bisdemetoksikurkumin.
Curcumin (1,7-bis(4’hidroksi-3 metoksifenil)-1,6 heptadien, 3,5-dion) merupakan komponen utama dari Curcuma Longa. Curcumin merupakan senyawa golongan polifenol.
Kurkuminoid dan minyak atsiri pada kunyit dapat memproteksi mokusa lambung dengan mendorong sekresi mucus dan mengakibatkan efek vasodilator yang dapat meningkatkan pertahanan mokusa lambung.
Kunyit merupakan salah satu tanaman umbi-umbian ini selain digunakan sebagai bahan untuk memasak juga dapat digunakan sebagai obat herbal atau obat tradisional. Salah satu manfaat kunyit ini adalah dalam mengatasi penyakit maag. Selain itu kunyit dapat pula digunakan untuk perawatan kulit yaitu sebagai masker.
Maag merupakan salah satu penyakit pada lambung manusia akibat luka pada lambung atau infeksi dari bakteri pada lambung. Biasany ekstrak kunyit sebagai obat herbal dalam mengobati penyakit maag dikonsumsi oleh penderita selama sebulan, dimana ekstrak kunyit di minum dua kali dalam sehari.
Kurkuminoid dalam lambung berfungsi untuk melapisi dinding lambung yang luka akibat infeksi oleh bakteri. Kurkuminoid terdiri dari Curcumin, Demetoksikurkumin, dan bisdemetoksikurkumin.
Curcumin (1,7-bis(4’hidroksi-3 metoksifenil)-1,6 heptadien, 3,5-dion) merupakan komponen utama dari Curcuma Longa. Curcumin merupakan senyawa golongan polifenol.
Kurkuminoid dan minyak atsiri pada kunyit dapat memproteksi mokusa lambung dengan mendorong sekresi mucus dan mengakibatkan efek vasodilator yang dapat meningkatkan pertahanan mokusa lambung.
Permasalahan
1. Adakah efek samping yang ditimbulkan apabila kita mengkonsumsi kunyit dalam jangka waktu panjang?
2. Selain sebagai obat maag, kunyit juga digunakan sebagai bahan untuk perawatan wajah. Kandungan apa yang terdapat pada kunyit sehingga dapat digunakan untuk perawatan wajah?
3. Di pasaran telah banyak dijual kunyit dalam bentuk bubuk. Adakah perbedaan kandungan zat yang terdapat pada kunyit bubuk tersebut?
Saya : Muhammad Rifky Saifuddin
BalasHapusNim : A1C117080
Saya akan menjawab permasalahan nomor 2.
Kunyit dapat digunakan dalam produk kecantikan seperti pada masker karena mengandung ekstrak kurkuminoid dan kaya akan vitamin C. Vitamin C atau asam askorbat sendiri adalah vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh untuk menghasilkan zat yang disebut kolagen.
Saya Friska Utami (A1C117021) Reguler A. Saya akan menjawab pertanyaan no.1. Seperti yang kita ketahui, setiap yang berlebihan itu tidak baik. Jika mengkonsumsi kunyit dalam waktu panjang pastinya memiliki efek samping. Biasanya efek samping yang terjadi yaitu timbulnya alergi seperti ruam, terjadinya kontraksi, dan dapat membuat tekanan darah turun.
BalasHapussaya idkhom kholid nim RSA1C117105
BalasHapusdi sini saya akan berusaha menjawab pertanyaan saudari yuniarchi yang no 3
semoga membantu
setelah menjadi ekstrak, kandungan bahan aktif curcuminoid pada ekstrak kunyit menjadi 18 kali lebih banyak daripada pada kunyit segar atau kunyit kering biasa. Biasanya, konsentrat kunyit disebut juga dengan Curcumin.